Wonosobo, 29 November 2024 – Dalam rangka mendukung program Imigrasi Berbagi yang diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Imigrasi, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo melaksanakan kegiatan bakti sosial berbagi makanan bergizi kepada masyarakat sekitar kantor. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat pagi, 29 November 2024, dan dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Inteldakim Suwandono serta Kaur Kepegawaian Setiorini, dengan melibatkan seluruh pegawai.

Program bakti sosial ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar serta untuk mempererat hubungan antara Kantor Imigrasi dengan komunitas lokal. Dalam kegiatan ini, ratusan paket makanan bergizi dibagikan kepada warga yang membutuhkan. Suwandono menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi untuk terus berbagi dan peduli terhadap sesama.

Pelaksanaan bakti sosial berlangsung lancar dan penuh antusiasme, baik dari pegawai maupun masyarakat penerima manfaat. Kantor Imigrasi Wonosobo berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial seperti ini sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera.

Apel Pagi Peringatan Hari Korpri
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo

Wonosobo-Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang ke 53 di Halaman Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo, Jumat (29/11).

Dengan mengangkat tema “Korpri Untuk Indonesia” yang menggambarkan peran Korpri dalam perjalanan Bangsa Indonesia.

Bertindak sebagai Pembina Apel, Kepala Seksi Inteldakim, Suwandono, membacakan sambutan Presiden RI Prabowo Subianto dalam upacara Peringatan HUT Korpri. Dengan diterbitkannya UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, KORPRI akan bertansformasi menjadi Korps Pegawai ASN RI dengan tujuan utama memberkuat jiwa Korps ASN sebagai pemersatu bangsa.

Korpri merupakan bagian integral dari pemerintahan dan harus terus diperkuat. Sebagai komponen strategis bangsa, Korpri berperan sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Korpri harus tetap diakomodasi dalam kedinasan sehinggan aspirasi ASN dapat ditampung dan disalurkan secara proporsional serta professional untuk mendukung tugas-tugas pemerintahan.

Presiden RI melalui sambutan yang dibacakan oleh Pembina Upacara meyampaikan beberapa pesan untuk menjadi pedoman seluruh ASN di Indonesia, diantaranya adalah perkuat solidaritas dan kerja sama Korpri. Jadikan Kopri simbol persatuan, kolaborasi, dan stabilitas nasional melalui kerja sama dengan seluruh komponen bangsa.

Turunkan kemiskinan, kolaborasikan program pengetasan kemiskinan dengan Kementerian terkait. Dan yang terakhir jaga netralitas dan loyalitas, ASN tetap netral dalam politik, setia kepada kepentingan rakyat dan bangsa.

Apel Pagi Peringatan Hari Korpri
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo

Jakarta-Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo yang diwakili Kasi TIKIM, Karel Evander Anongim dan JFT Panggasa mengikuti Pembukaan Acara Kopdar Humas Imigrasi tahun 2024 di Ayana Midplaza pada hari Selasa (26/11).

Kegiatan Kopdar Humas Imigrasi tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi mulai Selasa sampai Jumat (26-29/11) ini mengangkat tema “Karnaval Komunikasi, Bangun Relasi, Rayakan Kolaborasi”.

Dalam sambutannya pada acara pembukaan Kopdar Humas Imigrasi Tahun 2024, Saffar M. Godam, selaku Plt. Direktorat Jenderal Imigrasi meminta kepada seluruh jajaran untuk bersama-sama menjaga, merawat, dan membangkitkan marwah imigrasi.

Kopdar Humas Imigrasi merupakan sebuah program yang menjadi wadah berbagi informasi berjejaring dan mengembangkan keterampilan komunikasi dan kehumasan pagi petugas kehumasan dilingkungan Ditjen Imigrasi serta Unit Pelaksana Teknis Imigrasi seluruh Indonesia.

Jakarta (25/11/2024) – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo, Imam Bahri, bersama Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Suwandono, menghadiri Sosialisasi dan Launching Aplikasi Keimigrasian serta Penganugerahan Jagratara Awards 2024. Acara berlangsung di Aula Adiwinata, Lantai 12, Gedung Ditjen Imigrasi, dan ditutup dengan malam penghargaan di Ritz Carlton Jakarta. Acara ini dibuka oleh Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, Barron Ichsan, yang menekankan pentingnya penerapan teknologi untuk menunjang tugas dan fungsi keimigrasian. Aplikasi yang diluncurkan meliputi Subject of Interest (SOI) untuk meningkatkan kewaspadaan petugas, APOA sebagai pembaruan aplikasi pelaporan orang asing dengan fitur pemindaian paspor otomatis, serta aplikasi Penegakan Hukum Keimigrasian sebagai pedoman kerja.

Sosialisasi tersebut diisi dengan berbagai materi penting, termasuk paparan teknis terkait aplikasi oleh para narasumber, sosialisasi indeks visa oleh Agung Pramono, dan penguatan kode etik pelaksanaan tugas yang disampaikan oleh Tim Kepatuhan Internal. Peserta juga berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan pengembang aplikasi melalui sesi tanya jawab sebelum berlanjut ke sesi berikutnya. Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman mendalam kepada peserta terkait implementasi aplikasi dalam mendukung penegakan hukum keimigrasian yang lebih profesional dan efektif.

Pada malam harinya, Jagratara Awards 2024 menjadi penutup rangkaian acara, dihadiri oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Polisi (Purn.) Agus Andrianto, S.H., M.H., Wakil Menteri Silmy Karim, dan Plt. Dirjen Imigrasi, Saffar Muhammad Godam. Dalam sambutannya, Menteri Agus menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada seluruh satuan kerja keimigrasian dalam mendukung pencapaian Asta Cita Presiden RI. Beliau menegaskan peran Imigrasi sebagai fasilitator pembangunan, penegakan hukum tanpa pandang bulu, serta penyedia layanan yang profesional demi meningkatkan citra Indonesia di tingkat internasional.

Sosialisasi dan Launching Aplikasi Keimigrasian serta Penganugerahan Jagratara Awards 2024


Kamis, 21 November 2024, Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Imam Bahri, menghadiri kegiatan sosialisasi bertajuk Strategi Optimalisasi Nilai IKPA, Langkah-Langkah Akhir Tahun Anggaran 2024, dan Penguatan Pelaksanaan Anggaran di Java Heritage Hotel, Purwokerto. Didampingi oleh Plt. Kasubag TU Suwandono, Kaur Keuangan Sugeng Saryono, Kasubsi Penindakan Keimigrasian Fajar Hadiratusi, serta JFT dan JFU, kehadiran ini menegaskan komitmen Kantor Imigrasi Wonosobo dalam meningkatkan kinerja dan akuntabilitas anggaran.

Kegiatan ini diisi dengan paparan dari KPPN Cilacap terkait strategi optimalisasi nilai IKPA serta langkah-langkah efisiensi anggaran di penghujung tahun. Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jateng, Is Edy Ekoputranto, menekankan pentingnya persiapan matang dalam menghadapi audit dari BPK, seraya mengingatkan agar satuan kerja mengutamakan transparansi dan akuntabilitas. “Kita harus memastikan tidak ada temuan yang dapat memengaruhi capaian predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) yang sebelumnya telah diraih,” ujar Is Edy.

Kakanim Wonosobo, Imam Bahri, turut menyampaikan harapannya agar evaluasi ini menjadi momentum perbaikan kinerja. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan capaian IKPA dan memastikan setiap pengelolaan anggaran membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan persiapan strategis untuk mendukung target anggaran di masa depan.1hSee translation

Kamis, 21 November 2024, Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Imam Bahri, menghadiri kegiatan sosialisasi bertajuk Strategi Optimalisasi Nilai IKPA, Langkah-Langkah Akhir Tahun Anggaran 2024, dan Penguatan Pelaksanaan Anggaran di Java Heritage Hotel, Purwokerto. Didampingi oleh Plt. Kasubag TU Suwandono, Kaur Keuangan Sugeng Saryono, Kasubsi Penindakan Keimigrasian Fajar Hadiratusi, serta JFT dan JFU, kehadiran ini menegaskan komitmen Kantor Imigrasi Wonosobo dalam meningkatkan kinerja dan akuntabilitas anggaran.

Kegiatan ini diisi dengan paparan dari KPPN Cilacap terkait strategi optimalisasi nilai IKPA serta langkah-langkah efisiensi anggaran di penghujung tahun. Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jateng, Is Edy Ekoputranto, menekankan pentingnya persiapan matang dalam menghadapi audit dari BPK, seraya mengingatkan agar satuan kerja mengutamakan transparansi dan akuntabilitas. “Kita harus memastikan tidak ada temuan yang dapat memengaruhi capaian predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) yang sebelumnya telah diraih,” ujar Is Edy.

Kakanim Wonosobo, Imam Bahri, turut menyampaikan harapannya agar evaluasi ini menjadi momentum perbaikan kinerja. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan capaian IKPA dan memastikan setiap pengelolaan anggaran membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan persiapan strategis untuk mendukung target anggaran di masa depan.

WONOSOBO – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo, Imam Bahri, bersama Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim), Suwandono, dan Kepala Sub Seksi Penindakan Keimigrasian, Fajar Hadiratussi, menyambut kedatangan para Taruna Politeknik Imigrasi (Poltekim) tingkat I, II, dan III. Kegiatan penyambutan berlangsung di ruang rapat lantai 2 Kanim Wonosobo, Senin (tanggal kegiatan).

Dalam sambutannya, Kakanim Imam Bahri memberikan arahan kepada para Taruna untuk menjaga etika dan sikap sopan santun selama menjalani kegiatan belajar mandiri di Kanim Wonosobo. Beliau juga menyampaikan motivasi kepada Taruna jika sudah memasuki tingkat IV yang berencana ingin mengabdikan di Kanim Wonosobo setelah lulus. “Silakan sampaikan keinginan tersebut kepada kami, agar dapat kami tindak lanjuti dengan surat usulan ke pusat untuk penempatan kerja di sini,” ujar Imam Bahri.

Kepala Seksi Inteldakim, Suwandono, mengingatkan para Taruna untuk memanfaatkan waktu belajar dengan sebaik-baiknya serta menyelesaikan laporan yang diminta oleh kampus. “Kalian juga diharapkan dapat memberikan sumbangsih sebagai putra daerah yang membanggakan, sekaligus menjaga sikap sopan santun, tidak hanya kepada pegawai tetapi juga kepada PPNPN di kantor ini,” pesannya.

Acara penyambutan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Salah satu Taruna bertanya mengenai pengawasan aktivitas Warga Negara Asing (WNA) di sekitar kawasan wisata Candi Borobudur. Menanggapi hal ini, pejabat Inteldakim menjelaskan bahwa meskipun terdapat keterbatasan sumber daya manusia, kinerja pengawasan tetap berjalan maksimal. “Kami secara rutin melakukan pengawasan intelijen ke penginapan dan lokasi strategis lainnya, serta mengoptimalkan koneksi pengawasan bersama melalui Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA),” jelas Suwandono

Dengan adanya kegiatan belajar mandiri ini, diharapkan para Taruna Poltekim dapat memperoleh pengalaman praktis yang bermanfaat dalam menunjang pembelajaran akademis mereka.

Kanim Wonosobo Sambut Taruna Politeknik Imigrasi dalam Kegiatan Belajar Mandiri
Kanim Wonosobo Sambut Taruna Politeknik Imigrasi dalam Kegiatan Belajar Mandiri

Kakanim Wonosobo Koordinasi dengan PLN untuk Pastikan Kelancaran Pelayanan Keimigrasian

Wonosobo, 20 November 2024
Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Imam Bahri, melakukan koordinasi langsung dengan pihak PLN Wonosobo pada Rabu pagi (20/11). Pertemuan ini membahas langkah cepat penanganan insiden meledaknya trafo listrik yang terjadi pada pagi hari dan berdampak pada sistem kelistrikan di Kantor Imigrasi Wonosobo.

Dalam pertemuan tersebut, Imam Bahri menyampaikan pentingnya stabilitas pasokan listrik untuk mendukung pelayanan keimigrasian yang maksimal. Pelayanan keimigrasian, termasuk pembuatan paspor, pelayanan izin tinggal, dan keperluan lainnya, sangat bergantung pada perangkat elektronik yang memerlukan pasokan listrik stabil.

“Kami berharap PLN dapat segera melakukan perbaikan dan memastikan agar kejadian serupa tidak terulang. Stabilitas listrik sangat penting bagi kami, terutama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Imam Bahri.

Pihak PLN Wonosobo merespons cepat dengan mengirimkan tim teknis ke lokasi untuk mengevaluasi kondisi trafo yang rusak. PLN juga berkomitmen memberikan prioritas pada pemulihan jaringan listrik di Kantor Imigrasi agar operasional kantor segera kembali normal.

Dalam kesempatan ini, Kakanim juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan respons cepat dari PLN. “Koordinasi seperti ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik,” tambahnya.

Kantor Imigrasi Wonosobo tetap berusaha memberikan pelayanan dengan mengoptimalkan sistem cadangan yang tersedia. Pelayanan diimbau untuk tetap berjalan dengan lancar, meskipun ada sedikit penyesuaian akibat insiden ini.

Dengan koordinasi yang baik antara Kantor Imigrasi Wonosobo dan PLN, diharapkan pelayanan keimigrasian dapat terus berjalan tanpa hambatan, sekaligus memberikan kepuasan kepada masyarakat yang membutuhkan layanan tersebut.

Wonosobo-Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo melaksanakan Apel Pagi yang dipimpin oleh Kepala Seksi Inteldakim, Suwandono yang diikuti oleh seluruh Jajaran Kantor Imigrasi Wonosobo, PPNPN, Mahasiswa Poltekim dan Siswa PKL, kegiatan ini dilaksanakan di Halaman Kantor Imigrasi Wonosobo, Rabu (20/11)

Dalam Amanat Apel hari ini, beliau berpesan agar selalu menjaga Kesehatan, dan untuk pejabat struktural agar selalu bisa memperhatikan anggotanya untuk dapat semangat dalam menjalankan tugas optimal dalam pelayanan kepada masyarakat.

Apel Pagi Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo
Apel Pagi Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo

Magelang, 19 November 2024 – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) di Studio Rupabumi Bagian Pemerintahan Kabupaten Magelang. Rakor tersebut membahas kelanjutan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) Magelang, dengan dihadiri berbagai pihak dari Pemkab Magelang dan Kanim Wonosobo.

Kegiatan dibuka oleh Kabag Pemerintahan Pemkab Magelang, Yuvita, yang menyampaikan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk menentukan keberlanjutan UKK. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo turut memberikan sambutan, didampingi Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Suwandono, Kasubsi Teknologi Informasi Dani Aprianto, serta Kasubsi Intal/Penyelia UKK, Donny.

Berbagai pandangan disampaikan oleh perwakilan instansi terkait, mulai dari aspek pinjam pakai aset hingga potensi pembentukan Kantor Imigrasi di masa mendatang. Perwakilan BPKAD, Bapeda, Diskominfo, dan Bagian Hukum Pemkab Magelang turut memberikan masukan terkait regulasi dan mekanisme pinjam pakai, hibah aset, serta rencana strategis jangka panjang.

Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo mendorong Pemkab Magelang untuk segera berkoordinasi dengan Direktorat Kerja Sama Keimigrasian Ditjen Imigrasi terkait perpanjangan UKK. Hal ini bertujuan untuk memastikan kemudahan layanan keimigrasian bagi masyarakat Magelang dan sekitarnya.

Sementara itu, Kabag Pemerintahan Pemkab Magelang menutup rakor dengan menyampaikan bahwa keputusan akhir terkait perpanjangan UKK atau pembentukan Kantor Imigrasi di Magelang akan menunggu telaahan dan arahan dari pimpinan. Keputusan ini diharapkan dapat disampaikan dalam waktu 1-2 minggu ke depan.

Kehadiran Kanim Wonosobo dalam rakor ini mencerminkan komitmen untuk mendukung akses layanan keimigrasian yang lebih dekat dan mudah dijangkau oleh masyarakat Kabupaten Magelang.

Kanim Wonosobo Hadiri Rakor Pembahasan Perpanjangan UKK Magelang
Kanim Wonosobo Hadiri Rakor Pembahasan Perpanjangan UKK Magelang