Wonosobo, Senin, 30 Juni 2025 — Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo menyelenggarakan kegiatan penutupan orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sekaligus penyambutan Taruna/Taruni peserta Latihan Kerja Bhumi Pura (Latjapura) pada Senin (30/6). Acara berlangsung secara luring di Aula Utama Kanim Wonosobo dan juga daring melalui Zoom, serta diikuti oleh seluruh CPNS dan taruna-taruni yang akan menjalani pembelajaran lapangan di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas).
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Tengah, Bapak Is Edy Ekoputranto, memberikan arahan secara langsung. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa CPNS harus memahami etika, disiplin, serta dasar-dasar kedinasan, termasuk dalam hal berpakaian dan bersikap sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kita bukan pegawai negeri biasa. Kita adalah PNS yang memiliki fungsi sebagai aparat penegak hukum. Saya minta kepada Kabag TU agar setelah orientasi ini selesai, segera dibentuk sistem pembinaan terpadu untuk CPNS dan Latjapura, termasuk pembinaan jasmani dan etika kedinasan,” tegas beliau.
Beliau juga menyampaikan pesan kepada para peserta Latjapura untuk melakukan transfer knowledge kepada para CPNS, mendorong terciptanya suasana kerja dan belajar yang kolaboratif dan membangun.
Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Bapak Imam Bahri, beserta jajaran pejabat struktural, turut mengikuti kegiatan ini melalui ruang terpisah sebagai bentuk dukungan dan atensi terhadap proses pembinaan SDM baru. Keterlibatan seluruh jajaran struktural menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam mencetak ASN imigrasi yang profesional dan berintegritas.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi penutup masa orientasi, tetapi juga awal dari kolaborasi dan pembentukan karakter kerja yang tangguh bagi CPNS dan peserta Latjapura dalam mendukung tugas dan fungsi keimigrasian secara optimal.

